Welcome

Makasih udah kunjungi blog Saya. Silahkan tinggalkan saran dan kritik dalam menu komentar ya teman

Rabu, 14 Desember 2011

nn

Tak akan pernah aku mampu untuk melukai hatimu, kini semakin ku sadari bahwa aku semakin takut kehilanganmu. Entah hal apa yang membuatku seperti ini, namun sayaang aku menikmati semua perasaan ini. Terlalu takut kehilanganmu adalah hal terindah bagiku dalam mencintaimu. Namun taukah kamu, terkadang hati ini sesak, semakin aku takut semakin besar rasa sakit yang ku dapat, bukan karena perilakumu, hatiku bertikai, saling menusuk, pikiranku sering melayang membayangkan apakah kamu benar setia dan takut kehilangan seperti yang aku rasakan ini. Terkadang aku tersadar betapa kerdilnya aku dibandingkan kamu. Aku hanya sebutir debu dibandingkan dirimu, laksana intan. Apa kamu memang yakin menentukan pilihanmu kepadaku, aku ragu. Sebab aku tak berarti apa-apa. Taukah kamu, betapa beruntungnya seseorang yang nantikan memilikimu seutuhnya, jika itu aku, tak akan pernah aku hentinya mengucapkan syukur, karena bagiku kamu adalah anugerah terbesar dalam hidupku. Tak akan pernah ada kata menyesal sepanjang hidupku untuk mencintaimu. Sampai matipun aku tetap membutuhkanmu.

Dapat aku rasakan ketulusanmu, ketika kamu berucap, memelukku. Bagaimana caramu menyejukkan hatiku disaat ku risau, tak mampu aku menghilangkan sedikitpun tentang semua itu. Caramu mencintaiku, semakin membuatku tak mampu kehilanganmu, dan semakin takut kehilanganmu. Karena bagiku, tak akan ada yang mampu sepertimu.
Kalau aku menuliskan sejuta kisah tentang apa yang ada di hatiku tentang kamu, tak akan pernah aku kenal kata ending. Sepertinya kamu sudah meracuni pikiran dan hatiku, sampai sampai aku begitu mendambakanmu. Kamu benar-benar hebat, sampai kamu mampu membuat Aku  tidak bisa mencintai laki-laki lain kecuali dirimu. Namun ini begitu hebat. Aku sangat bangga memilikimu. Setulus tulusnya jiwa ku serahkan semua untukmu.
Ketika aku melihatmu menangis, sejujurnya aku tak mampu. Ingin rasanya aku ikut menangis dan menghapus air matamu. Karena bagiku itu adalah mutiara indah, yang semestinya tidak asal keluar. Sayaang ketika aku menuliskan ini, aku teringat akan semuanya yang telah kita lalui, suka duka yang kita hadapi bersama. Semuanya begitu indah jika ku kenang. Meskipun waktu itu telah berlalu, namun masih sama indahnya, bahkan jauh kebih indah jika semakin ku kenang. Waktu itu sudah cukup lama berlalu namun, aku bangga, kiat mampu bertahan hingga detik ini. Tetap bersamamu adalah harapan terbesar dalam hidupku, tak akan pernah aku rela untuks melepasmu.


memiliki mencintai dirimu kasihku
tak akan pernah membuat diriku menyesal
sungguh matiku hidupkukan selalu membutuhkan kamu

DIA


Ricky Jaya Dinata, sosok laki laki yang begitu sempurna dimataku. Pemuda berkulit hitam manis ini, mampu menarik perhatianku dengan cara yang menurutku sendiri cukup unik. Bagaimana tidak, awalnya kami hanya teman biasa, dan berlanjut sebagai sahabat, dan tanpa kami sadari ada perasaan lain yang sama sama kami rasakan. Kedekatan yang semakin lama membuat kami salin menyayangi bukan hanya sekedar sahabat.
Mulanya aku sama sekali tidak menyangka dia memiliki perasaan yang sangat lembut, yang ia sembunyikan dibalik badannya yang gagah dan berkulit hitam manis itu. Semakin lama aku semakin dapat merasakan dan semakin mengerti, inilah arti sebuah ketulusan.
Tanpa terasa dua tahun sudah kami saling mengenal. Sekitar enam bulan kami habiskan dengan kedekatan yang biasa, tanpa ada ikatan apapun. Satu tahun setengah kami lalui bersama, mengarungi waktu bersama, melewati suka duka bersama.
Benar-benar hebat. Diluar dugaanku, laki-laki ini mampu melewati hari-hari bersamaku, meski dalam kepahitan. Dia mampu melakukan banyak hal, yang sebelumnya memang aku ragukan, namun sangat tidak pernah aku bayangkan dia mampu melakukannya.
Sebelumnya, aku mengenalnya sebagai sosok yang diam, seolah-olah sangat tidak perduli tentang perasaan, apalagi dalam hal asmara. Bahkan sampai saat ini, sebuah pertanyaan masih berkeliling dalam benakku. Mengapa dia mampu seperti sekarang ini? Jika mungkin karena aku, sangat tidak mungkin bagiku untuk merubah kepribadian seseorang. Aku hanya gadis biasa, yang sama sekali tidak memiliki kemampuan dibidang apapun, sangat sederhana, jadi bagiku, tidak ada alasan jika kenyataan mengatakan kalau semua perubahan ini karena aku.
            Namun dibalik segala kesederhanaan yang ada padaku, sebenarnya ada sebuah kesempurnaan yang abadi, yang pastinya tidak akan ada seseorangpun didunia ini yang mampu untuk mengimbanginya. Bagiku sendiri, ini adalah sebuah kebanggan terbesar dalam hidupku yaitu mencintai segala kekurangan serta kelebihan seorang Ricky Jaya Dinata. Benar-benar sebuah ketulusan yang tidak pernah aku bayangkan sebelumnya. Dan aku yakin, tidak ada satu orangpun di dunia ini yang mampu mengimbangi rasa sayaangku padanya, karena apa? Karena rasa sayaang ini sudah terpaku mati hanya untuknya, dan rasa sayaang ini tidak dapat terlukiskan oleh apapun, sekalipun itu seorang Leonardo De Vinci.
            Mungkin baginya, segala tulisan ini cukup berarti, namun bagiku sendiri, ini adalah tulisan pertamaku, yang sengaja aku tuliskan teruntuk kekasihku tercinta, dan tulisan ini sangat berarti sekali bagiku, karena ini special hanya untuk kamu Ricky Jaya Dinata. Iloveyou sayaang (kata yang biasa kita ucapkan)